TARAKAN – Pembangunan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) di Bulungan ke depan, membuat Kaltara memiliki Pekerjaan rumah besar dalam mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Jika tidak, seluruh peranan penting pada KIPI dapat diisi pekerja dari luar Kaltara.
Tidak ingin hal tersebut terjadi, Rektor Universitas Borneo Tarakan (UBT), Prof Dr. Adri Paton, M.Si mengungkapkan, Kaltara cukup mampu dalam melahirkan SDM terbaik. Menurut Adri, Kaltara memiliki putra putri yang cukup baik dalam bersaing di dunia kerja.
“Kaltara memiliki SDM tidak kalah unggul dengan daerah lain, sehingga UBT sangat fokus menciptakan.generasi unggul.yang nantinya dapat bersaingemegang peranan penting pada KIPI,” ucapnya, Minggu (27/2/2022).
Ditegaskannya, saat ini lulusan akademik sangat fleksibel yang tidak hanya dibatasi jurusan. Kata dia, Hal ini juga didukung setelah dirinya melakukan pengamatan ternyata banyak lulusan jurusan tertentu justru bekerja pada di luar disiplin ilmunya.
“Jurusan tehknik tidak harus bekerja di industri atau pembangunan banyak terjun di perbankan, banyak juga yang seperti itu. Jadi menurut saya peran serta daripada UBT itu sangat besar, termasuk perguruan tinggi yang lain juga,” tukasnya.
Lanjutnya, UBT wajib berkontribusi untuk menyiapkan tenaga kerja yang siap pakai dalam menghadapi era pembangunan di Kaltara. Lebih lanjut, ucapnya, program Merdeka Belajar juga didukung dengan MoU antara perusahaan dengan perguruan tinggi.
“Saat ini UBT telah melakukan beberapa kerjasama dengan perusahaan di Kaltara.
Nanti ketika mereka (mahasiswa) selesai, bisa diterima di perusahaan itu atau perusahaan lain. Pada saat magang atau praktik pun perusahaan akan melihat kinerja dari mahasiswa tersebut, itu bisa jadi pertimbangan perekrutan tenaga kerja,” tandasnya.