Farmer Field Day di Desa Liang Bunyu: Petani dan Pemerintah Bahas Isu Pangan dan Tantangan Pertanian Sebatik Barat

By Redaksi
2 Minimal Baca
Sebatik Barat — Kegiatan Farmer Field Day (FFD) Tanam Padi Bersama telah dilaksanakan di Desa Liang Bunyu, Kecamatan Sebatik Barat. Acara ini diikuti oleh para petani, penyuluh pertanian, serta jajaran dinas terkait, dengan tujuan memperkuat praktik budidaya padi sekaligus mempererat komunikasi antara pemerintah dan pelaku usaha tani.
Kegiatan dimulai dengan tanam padi bersama di lahan demplot sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan produktivitas pertanian lokal. Setelah pelaksanaan tanam, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi terbuka bersama petani, membahas berbagai isu strategis yang tengah dihadapi di tingkat lapangan.
Beberapa pokok pembahasan dalam diskusi tersebut antara lain:
  • Penguatan Brigade Pangan sebagai upaya menjaga stabilitas produksi dan pasokan pangan di wilayah perbatasan.
  • Aspirasi bantuan pupuk untuk sawit rakyat, yang saat ini menjadi kebutuhan mendesak petani dalam menunjang produktivitas kebun.
  • Ketersediaan benih padi untuk musim tanam berikutnya yang perlu dipastikan tepat waktu dan sesuai kebutuhan varietas di lapangan.
  • Permasalahan jatah BBM bersubsidi untuk alsintan, yang dinilai belum optimal sehingga menghambat operasional petani dalam pengolahan lahan.
  • Ketidakcocokan alsintan dengan kondisi lahan tertentu di Sebatik Barat, khususnya pada area bertekstur basah yang membutuhkan spesifikasi alat khusus.
  • Masalah irigasi perpipaan yang belum terselesaikan, yang menjadi kendala utama suplai air bagi petani dan berdampak langsung pada kelancaran usaha tani.
Melalui kegiatan FFD ini, pemerintah berharap masukan dan permasalahan yang disampaikan petani dapat ditindaklanjuti secara komprehensif, sehingga penguatan sektor pertanian di wilayah perbatasan dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
Bagikan Artikel ini