Tes CAT Seleksi PPK KPU Tarakan Berjalan Lancar, 19 Orang Tidak Hadir

Redaksi
3 Minimal Baca
Tes CAT seleksi PPK KPU Kota Tarakan di Lab Komputer Kampus UBT. Foto : Fokusborneo.com

TARAKAN – Tes CAT seleksi penerimaan Badan Ad Hoc petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tarakan, berjalan lancar. Sebanyak 19 peserta, tidak hadir mengikuti tes CAT yang dilaksanakan di Laboratorium Komputer Kampus Universitas Borneo Tarakan (UBT), Selasa (6/12/22).

“Alhamdulillah kita menggunakan lab CAT milik UBT dengan aplikasi yang kita miliki, itu hingga saat ini tidak ada kendala yang berarti. Jadi lancar, peserta juga nyaman mengerjakannya dan mudah untuk di lakukan,” kata Anggota KPU Kota Tarakan Herry Fitrian kepada Fokusborneo.com.

Dari total 145 peserta yang dinyatakan lolos mengikuti tes CAT, hanya 126 peserta hadir dan sisanya 19 peserta tidak hadir tanpa keterangan.

“Jadi sampai dimulai mereka tidak ada menghubungi kami, kami menanti sampai terakhir tidak ada keterangan. Kalau total itu 145 yang mengikuti tes, pendaftar sekitar 270 an cuman itu kan pendaftar itu ada yang mendaftar akun SIAKBA, mengupload berkas di SIAKBA, ada berkas yang tidak lengkap,” pungkasnya.

Anggota KPU Kota Tarakan Herry Fitrian memantau tes CAT seleksi PPK KPU Kota Tarakan di Lab Komputer Kampus UBT. Foto : Fokusborneo.com

Berdasarkan petunjuk teknis (Juknis), diambil paling banyak 3 kali dari kebutuhan. Jadi setiap Kecamatan diambil sebanyak 15 orang untuk mengikuti tes tahap berikutnya.

“Cuma itu bisa saja nanti ada kebijakan lagi paling banyak 15 bisa 10, namun nanti berkembanglah. Biasanya 10 itu ada wilayah yang pendaftar kurang, misalnya dia pas 10 orang yang mendaftar ataupun hanya 13 yang mendaftar, atau hanya 13 yang lolos tes tertulis. Kalau Tarakan sih setiap Kecamatan itu ada sekitar 40an sampai 35, saya rasa gak masalah tapi tergantung dari keputusan KPU Kabupaten/Kota masing-masing,” ujarnya.

Tes CAT, dilaksanakan dalam 3 sesi. Setiap sesi ada 50 peserta. Untuk soalnya, langsung dari KPU RI. Soal baru diterima KPU Kota Tarakan 3 jam sebelum pelaksanaan tes CAT dimulai.

“Soal ujian itu mengenai wawasan kebangsaan, kompetensi kepemiluan, tentang hal-hal teknis lainnya, tetap terhadap penyelenggaraan pemilu juga di ujikan,” jelasnya.

Anggota KPU Kota Tarakan Herry Fitrian memantau tes CAT seleksi PPK KPU Kota Tarakan di Lab Komputer Kampus UBT. Foto : Fokusborneo.com

Hasil CAT, langsung diumumkan dan yang lolos tes selanjutnya akan mengikuti tes wawancara. Tes wawancara ini, ditanyakan soal pengalaman maupun backgroundnya serta klarifikasi jika ada tanggapan dari masyarakat.

“Terus bagaimana dia menjaga independensi dan terakhir itu juga tanggapan masyarakat. Karena kita kan menerima laporan/tanggapan masyarakat terhadap calon yang ada, silahkan sampaikan melalui email atau kepada kami langsung KPU apakah calon anggota PPK ini terindikasi afiliasi parpol atau tim sukses,” bebernya.

Berharapkan seleksi ini bisa mendapatkan PPK yang berintegritas, bisa bekerja dengan maksimal untuk mensukseskan tahapan pemilu tahun 2024. Termasuk nanti ditahapan awal pilkada tahun 2024.(Mt)

Bagikan Artikel ini
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *